PENANDA kota sering kali menjadi saksi perjalanan seseorang. Siapa pun yang pernah bepergian ke kota London, Inggris, pasti ingat bus tingkat berwarna merah yang menjadi salah satu ikon kota itu. Lantaran menarik, banyak turis yang mengabadikan perjalanannya dengan latar bus tersebut.
Melalui bus tingkat juga, Jakarta menghadirkan ikon baru, melengkapi ikon kota yang sudah ada. Bus berwarna hijau pupus dan ungu ini akan melayani warga secara gratis di pusat kota. Fungsinya sama dengan bus tingkat di London, menjadi daya tarik wisatawan domestik dan mancanegara.
Bus berkapasitas 62 tempat duduk ini diluncurkan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, Kamis (16/1/2014) siang, di Bundaran HI. Peluncuran disambut sukacita, sebagian melongo melihat bus tingkat baru itu. Siang itu, lima bus dijajal, mulai dari Bundaran HI, Thamrin, Jalan Medan Merdeka Barat, Harmoni, Juanda, Veteran III, Jalan Medan Merdeka Utara, Jalan Medan Merdeka Barat, hingga Jalan Medan Merdeka Selatan.
Seusai menjajal bus, Jokowi puas. ”Bus ini lebih baik daripada bus yang ada di London. Inilah yang saya inginkan, desainnya pas, warnanya juga cocok. Desain ini sudah berkali-kali berubah, baru yang ini saya setujui,” kata Jokowi.
Selama perjalanan, mantan Wali Kota Solo itu duduk di kursi paling depan di dek atas bus. Dari dek atas bus, penumpang seperti menjadi ”raja” jalanan. Sebab, dapat menyaksikan lalu lintas kendaraan dari posisi lebih tinggi dibandingkan dengan sekitarnya. ”Kenikmatan naik bus tingkat pada saat duduk di dek atas,” kata Bobi, pekerja swasta yang ikut mencoba perjalanan siang itu.
Bus dengan tinggi 4,1 meter, panjang 13,5 meter, dan lebar 2,5 meter ini dihiasi dengan sejumlah ikon Jakarta, antara lain Tugu Monas, Tugu Selamat Datang, Tugu Pancoran, Stasiun Kota, dan gambar pusat perbelanjaan. Dengan spesifikasi itu, tidak semua jalanan di Jakarta bisa dilewati.Adapun fasilitas di dalam bus tersedia enam kamera pemantau, jaringan internet, televisi, global positioning system (GPS), dan penyejuk ruangan.
Pemandu
Sebagai bus wisata, keberadaan pemandu wisata sangat penting. Merekalah yang membantu memaknai perjalanan wisatawan dari bus tingkat. DKI akan menyediakan tiga pemandu di setiap bus. Namun, London punya cara lain, di setiap bangku bus double decker merah disediakan perangkat elektronik yang dapat dimanfaatkan penumpang bus. Perangkat ini secara otomatis menjelaskan setiap fase perjalanan, lengkap dengan ikon-ikon yang dilewati.
Menurut rencana, bus ini akan melewati Bundaran HI-Medan Merdeka Barat-Harmoni-Juanda-Gedung Kesenian Jakarta-Gereja Katedral-Masjid Istiqlal-Juanda-Medan Merdeka Utara-Istana Negara-Balai Kota-MH Thamrin-Bundaran HI.
Berikutnya Pemprov DKI Jakarta akan menambah rute yang menghubungkan tempat tujuan wisata di Jakarta. Jumlah bus pun akan ditambah, targetnya menjadi 50 unit sampai akhir tahun ini.
Selain sukacita, banyak harapan yang disampaikan masyarakat. Andini (26), warga Jakarta, meminta agar ada kepastian mengenai layanan bus. ”Jika memang gratis, bagaimana cara kami mengakses bus itu,” kata Andini.
Andini kagum dengan desain bus yang menarik. Siang itu, dia mengabadikan diri di depan bus tingkat yang diparkir di Lapangan Monas. ”Bus ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya, jangan sampai malah menambah kepadatan lalu lintas Jakarta,” kata ibu satu anak itu.
Sementara Adi (42), pekerja di kawasan Senayan, menanyakan kepastian jadwal keberangkatan bus. Jika untuk mengurai kemacetan, harus ada kepastian jadwal kedatangan. Dia tidak yakin dengan jumlah yang terbatas dan kondisi lalu lintas Jakarta yang padat, jadwal kedatangan bisa dipastikan dan berlangsung cepat.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta Arie Budhiman memastikan bus itu gratis. Namun, Dinas Pariwisata menyiapkan model pemanfaatan bus itu, salah satunya bekerja sama dengan pihak perhotelan di Jakarta.
Dia berharap, seiring beroperasinya bus tingkat itu, kedatangan turis ke Ibu Kota semakin bertambah sehingga dapat menggerakkan perekonomian kota. Keinginan itu bukan mustahil. Namun, butuh dukungan banyak pihak, termasuk pihak swasta. Warga menunggu bus dioperasikan setelah Pemprov DKI menyelesaikan syarat administratif kelaikan kendaraan itu.
Minggu, 19 Januari 2014
China pasar utama parawisata
Sekretaris Ditjen Pemasaran Pariwisata Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), I Gusti Ngurah Putra mengatakan China merupakan pasar utama pariwisata Indonesia yang setiap tahun memberikan kontribusi cukup besar terhadap kunjungan wisatawan mancanegara.
"Kami optimistis akan meningkat seiring semakin mudahnya aksesibilitas dengan bertambahnya penerbangan langsung dari China ke destinasi pariwisata di Indonesia, seperti dilakukan Hainan Airlines dengan membuka rute baru Beijing-Denpasar mulai 15 Januari 2014," katanya pada acara "Inauguration Flight Hainan Airlines" di Nusa Dua, Bali, Sabtu (18/1/2014).
Ngurah Putra mengatakan penerbangan Hainan Airlines dari Beijing ke Bali menggunakan pesawat Boeing 767-300 ER berkapasitas 223 penumpang dalam tiga kali seminggu ini akan mendorong meningkatnya kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) China ke Indonesia yang tahun ini menargetkan sebanyak 970.000 orang.
Menurut Ngurah Putra, China merupakan pasar utama tahun 2013 karena dari jumlah kunjungan wisman ke Indonesia sekitar 8,7 juta, kontribusi wisman China sekitar 800 ribu wisman. Sedangkan tahun 2014 pemerintah menargetkan kunjungan 9,2 juta wisman, di antaranya kontribusi wisman China sebesar 970.000 atau meningkat sekitar 170.000 wisman.
"Ibu Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu secara khusus minta kepada jajaran pemasaran pariwisata agar fokus pada pasar China. Untuk ini kita menggencarkan promosi serta mempermudah akses penerbangan langsung," katanya.
Menparekraf Mari Elka Pangestu pada November 2013 mengadakan kunjungan ke China dalam rangka mempromosikan "Wonderful Indonesia" serta melakukan pembicaraan bilateral dengan Pemerintah Provinsi Fujian untuk meningkatan hubungan melalui program "sister province" (Jawa Tengah-Fujian) dan "sister cities" (Surabaya-Fuzhou dan Chengzhou-Palembang).
Peningkatan hubungan tersebut diwujudkan antara lain dengan membuka penerbangan langsung seperti dilakukan Xiamen Air menghubungkan Fuzhou (ibu kota Fujian) dan Jakarta maupun Hainan Airlines dari Beijing ke Bali.
Ngurah Putra lebih lanjut mengatakan upaya promosi dan bertambahnya penerbangan langsung tersebut telah membuah hasil, dengan meningkatnya kunjungan wisman China ke Indonesia.
"Tahun 2013 menurut data statistik BPS, peningkatan kunjungan wisman dari China paling tinggi dibanding dari negara lain mencapai 125.000 wisman," ujarnya.Wisatawan China yang berkunjung ke Indonesia sebagian besar memilih Bali sebagai tempat favorit berlibur mereka. Sebagaimana hasil polling Beijing "People's Broadcasting 2011", Bali merupakan salah satu dari 10 tujuan wisata dunia terfavorit masyarakat China, selain Australia, Cape Town, Edinburgh, Hawaii, Madrid, Mesir, Air Terjun Niagara, Paris, dan Swiss.
Sementara itu, Kasubdit Analisa Pasar Internasional, Direktorat Pengembangan Pasar dan Informasi Kemenparekraf, Budihardjanti mengatakan wisatawan China berlibur ke Indonesia umumnya memilih pada musim liburan panjang, seperti hari raya Imlek yang tahun ini pada 31 Januari 2014.
"Setiap liburan hari raya Imlek jumlah kunjungan wisman ke Indonesia naik signifikan terutama dari RRC, Hongkong, Taiwan, Singapura dan Malaysia," katanya.
Budhihardjanti mengatakan wisatawan China rata-rata memiliki lama tinggal sekitar empat hingga lima hari dengan pengeluran sekitar 100 hingga 110 dollar AS per hari. "Kami berharap kunjungan wisman China tahun ini selain jumlahnya naik, juga lama tinggalnya meningkat sehingga devisa yang kita peroleh akan meningkat pula." katanya
"Kami optimistis akan meningkat seiring semakin mudahnya aksesibilitas dengan bertambahnya penerbangan langsung dari China ke destinasi pariwisata di Indonesia, seperti dilakukan Hainan Airlines dengan membuka rute baru Beijing-Denpasar mulai 15 Januari 2014," katanya pada acara "Inauguration Flight Hainan Airlines" di Nusa Dua, Bali, Sabtu (18/1/2014).
Ngurah Putra mengatakan penerbangan Hainan Airlines dari Beijing ke Bali menggunakan pesawat Boeing 767-300 ER berkapasitas 223 penumpang dalam tiga kali seminggu ini akan mendorong meningkatnya kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) China ke Indonesia yang tahun ini menargetkan sebanyak 970.000 orang.
Menurut Ngurah Putra, China merupakan pasar utama tahun 2013 karena dari jumlah kunjungan wisman ke Indonesia sekitar 8,7 juta, kontribusi wisman China sekitar 800 ribu wisman. Sedangkan tahun 2014 pemerintah menargetkan kunjungan 9,2 juta wisman, di antaranya kontribusi wisman China sebesar 970.000 atau meningkat sekitar 170.000 wisman.
"Ibu Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu secara khusus minta kepada jajaran pemasaran pariwisata agar fokus pada pasar China. Untuk ini kita menggencarkan promosi serta mempermudah akses penerbangan langsung," katanya.
Menparekraf Mari Elka Pangestu pada November 2013 mengadakan kunjungan ke China dalam rangka mempromosikan "Wonderful Indonesia" serta melakukan pembicaraan bilateral dengan Pemerintah Provinsi Fujian untuk meningkatan hubungan melalui program "sister province" (Jawa Tengah-Fujian) dan "sister cities" (Surabaya-Fuzhou dan Chengzhou-Palembang).
Peningkatan hubungan tersebut diwujudkan antara lain dengan membuka penerbangan langsung seperti dilakukan Xiamen Air menghubungkan Fuzhou (ibu kota Fujian) dan Jakarta maupun Hainan Airlines dari Beijing ke Bali.
Ngurah Putra lebih lanjut mengatakan upaya promosi dan bertambahnya penerbangan langsung tersebut telah membuah hasil, dengan meningkatnya kunjungan wisman China ke Indonesia.
"Tahun 2013 menurut data statistik BPS, peningkatan kunjungan wisman dari China paling tinggi dibanding dari negara lain mencapai 125.000 wisman," ujarnya.Wisatawan China yang berkunjung ke Indonesia sebagian besar memilih Bali sebagai tempat favorit berlibur mereka. Sebagaimana hasil polling Beijing "People's Broadcasting 2011", Bali merupakan salah satu dari 10 tujuan wisata dunia terfavorit masyarakat China, selain Australia, Cape Town, Edinburgh, Hawaii, Madrid, Mesir, Air Terjun Niagara, Paris, dan Swiss.
Sementara itu, Kasubdit Analisa Pasar Internasional, Direktorat Pengembangan Pasar dan Informasi Kemenparekraf, Budihardjanti mengatakan wisatawan China berlibur ke Indonesia umumnya memilih pada musim liburan panjang, seperti hari raya Imlek yang tahun ini pada 31 Januari 2014.
"Setiap liburan hari raya Imlek jumlah kunjungan wisman ke Indonesia naik signifikan terutama dari RRC, Hongkong, Taiwan, Singapura dan Malaysia," katanya.
Budhihardjanti mengatakan wisatawan China rata-rata memiliki lama tinggal sekitar empat hingga lima hari dengan pengeluran sekitar 100 hingga 110 dollar AS per hari. "Kami berharap kunjungan wisman China tahun ini selain jumlahnya naik, juga lama tinggalnya meningkat sehingga devisa yang kita peroleh akan meningkat pula." katanya
Sabtu, 18 Januari 2014
Sebagian Wilayah jakarta tergenang banjir mungkin sudh biasa di beritakan. namun bagaimana dengan kepulauaan jakarta ? Apakah anda tau tentang berita nya.
Di jakarta bagian utara terdapat pulau-pulau yang dirangkup dalam wilayah kepulauan seribu. Pulau yang terhitung jumlah nya mencpai 110 pulau ini memiliki beraneka ragam ke indahan yang mampu memanjakan mata, serta mampu memutuskan beban di kepala yang di karnakan rutinitas sehari-hari.
berkut Nama nama pulau yang ada dalam wilayah kepulauana seribu.
-pulau tidung
-pulau pari
-pulau pramuka
-pulau anyer
-pulau harapan
-pulau kelapa
-pulau payung
-pulau panggang
dan di ikuti dengan pulau-pulau lain nya. sampai dengan 110 pulau.
saya akan ceritakan sedikit tentang pulau yang tertera di atas.
Pulau Tidung adalah pulau yang berbasis masyarakat/berpenduduk. Pulau ini terbagi menjadi 2 bagian, Pulau tidung
besar & pulau tidung kecil, perbedaannya antara kedua pulau tersebut ialah. Pulau tidung besar pulau yang berpenghuni atau berpenduduk. sedangkan untuk pulu tidung kecil sebalik nya tidak berpenghuni dan juga masih tergaja keasliannya (Natural).
Pulau Tidung membuka parawisata sejak beberapa tahun silam. Untuk anda yang tertarik ingin berkunjung ke pulau Tidung tidak usah bingung memilih mana yang akan dikunjungi pulau tidung besar atau pulau tidung kecil. karana semua nya sama yang membedakan nya hanya nama besar dan kecil serta jarak.
kilas info dari saya. terima kasih
Di jakarta bagian utara terdapat pulau-pulau yang dirangkup dalam wilayah kepulauan seribu. Pulau yang terhitung jumlah nya mencpai 110 pulau ini memiliki beraneka ragam ke indahan yang mampu memanjakan mata, serta mampu memutuskan beban di kepala yang di karnakan rutinitas sehari-hari.
berkut Nama nama pulau yang ada dalam wilayah kepulauana seribu.
-pulau tidung
-pulau pari
-pulau pramuka
-pulau anyer
-pulau harapan
-pulau kelapa
-pulau payung
-pulau panggang
dan di ikuti dengan pulau-pulau lain nya. sampai dengan 110 pulau.
saya akan ceritakan sedikit tentang pulau yang tertera di atas.
Pulau Tidung adalah pulau yang berbasis masyarakat/berpenduduk. Pulau ini terbagi menjadi 2 bagian, Pulau tidung
besar & pulau tidung kecil, perbedaannya antara kedua pulau tersebut ialah. Pulau tidung besar pulau yang berpenghuni atau berpenduduk. sedangkan untuk pulu tidung kecil sebalik nya tidak berpenghuni dan juga masih tergaja keasliannya (Natural).
Pulau Tidung membuka parawisata sejak beberapa tahun silam. Untuk anda yang tertarik ingin berkunjung ke pulau Tidung tidak usah bingung memilih mana yang akan dikunjungi pulau tidung besar atau pulau tidung kecil. karana semua nya sama yang membedakan nya hanya nama besar dan kecil serta jarak.
kilas info dari saya. terima kasih
Minggu, 12 Januari 2014
Nuansa bahari jakarta
Jakarta mempunyai keindahan alam yang mampu memikat wisatawan baik domestik maupun asing. Salah satunya ialah Pulau Tidung, Pulau ini tidak hanya sekedar indah namun memiliki sesuatu yang lebih dari itu.
Ada ratusan pulau yang teletak di Jakarta bagian adm.kepualauan seribu. Masing-masing memiliki keunikan yang beragam. Beberapa pulau sudah biasa di kunjungi wisatawan terutama pada waktu weekend . Bila tertarik berkunjung ke Pulau Tidung. Berikut kami berikan tipsnya :
Jalur menuju ke Pulau tidung hanya bisa menggunakan jalur laut, Dengan menggunakan Kapal ferry dari pelabuhan Muara angke yang jarak tempuhnya 2,5jam, jika anda tidak ingin membunuh waktu terlalu lama anda bisa gunakan Speedboat dari Marina Ancol dengan jarak tempuh 1,5jam.
Transportasi yang ada di Pulau Tidung hanya menggunakan Sepeda. Kami sengaja menyediakan satu transportasi ini agar anda bisa menikamati nuasa alamnya yang cantik serta mampu membuat anda kagum. Lain hal nya bila menggunakan trasportasi lain anda hanya akan melewatkan moment moment yang ada di Pulau Tidung.
Pulau Tidung menyediakan penginapan Homestay yang letak nya dipemukiman warga, ada pun homestay yang betempat di pinggir pantai dan ini paling di minati oleh para wisatawan.
Macam-macam objek wisata Pulau Tidung. seperti:
Jembatan cinta, suatu jembatan penghubung antara dua pulau. Pulau Tidung besar dan kecil. Unik bukan ? Jembatan Cinta,yang panjang nya mencapai 500m. Dari jembatn Cinta anda bisa melihat langsung sunsite dan sunrise apa lagi jika melihat nya di petengahan jembatan penghubung antara pulau tidung besar dan kecil anda akan merasakan perbedaan nya dibanding kan melihat dari sisi pantai.
Dan masih banyak lagi objek wisata yang belum saya ceritakan. Mungkin bagi anda yang penasaran silahkan mengunjungi Pulau Tidung.
terima kasih
Langganan:
Komentar (Atom)

